Antisipasi Gangguan, Personel Polres Labuhanbatu kawal Ketat Pengembalian Logistik Pemilu

Personel Polres Labuhanbatu mngamankan dan mengawal secara ketat pengembalian logistik pemilu 2024 dari Kantor Sekretariat PPK Kecamatan Kualuh Hilir menuju ke Gudang Logistik KPU Kabupaten Labuhanbatu Utara menggunakan 5 unit truk, pada hari Rabu (28/02/24/2024).

Kapolres Labuhanbatu AKBP Dr Bernhard L Malau SIK MH melalui Kasi Humas Polres Labuhanbatu AKP Parlando Napitupulu SH, menjelaskan kegiatan ini merupakan wujud sinergitas Polri dalam melaksanakan tugas untuk kelancaran Pemilu 2024.

“Logistik Pemilu yang di angkut terdiri dari 590 Kotak suara, 466 bilik suara dan 20 Box conteiner. Setelah tiba di gudang KPU, logistik Pemilu 2024 dibongkar dan disimpan dengan aman oleh petugas KPU Labuhanbatu Utara,” ungkapnya.

“Dengan melaksanakan pergeseran logistik yang aman dan lancar, diharapkan proses pemilu selanjutnya dapat berjalan sukses,” pungkasnya.

Lagi-lagi Langgar Hukum? Sudah Diberhentikan,Jokowi Malah Beri Pangkat Jenderal Bintang 4 ke Prabowo

Kabar Presiden Jokowi akan memberikan pangkat Jenderal Bintang 4 ke Prabowo Subianto padahal sudah dipecat membuat publik bertanya-tanya.

Apakah pemberian penghargaan tersebut bisa dilakukan? Sebab Prabowo Subianto telah diberhentikan dari TNI pada tahun 1998.

Ketua Perhimpunan Bantuan Hukum Indonesia (PBHI) Julius Ibrani mengomentari soal pemberian pangkat jenderal kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto oleh Presiden Jokowi yang berlangsung, Rabu (28/2/2024).

Menurut pengamat politik itu, hal ini tidak ada urgensinya dan tidak ada pertimbangan soal dedikasi apa yang membuat Prabowo mendapatkan pangkat tersebut.

Ia pun menyebut hal itu melanggar hukum.

“Jelas itu melanggar hukum. Kenapa? Tidak ada proses yang terbuka di situ, apa dalil-dalil pemberian penghargaan itu. Baik dalam konteks kemiliteran ataupun kepahlawanan. Karena yang kita tahu, sampai detik ini ada fakta di mana Prabowo pernah diberhentikan melalu dinas kemiliteran berdasarkan pemeriksaan di DKP (Dewan Kehormatan Perwira),” ucapnya seperti dilansir dari KompasTV.com.

Julius menambahkan, hal tersebut sama sekali tidak terbantahkan. Ia menjelaskan, masalahnya bukan hanya soal penculikan paksa, tetapi ada operasi-operasi yang tidak diizinkan.

“Bahkan diduga kuat adanya dugaan tindak pidana yang melanggar kitab undang-undang hukum pidana militer (KUHPM). Jadi dari situ saja kita bisa melihat tidak ada satu pun pertimbangan yang bisa menjadi dalil penghargaan. Ini merupakan pelanggaran hukum.” Sebutnya.

Ia pun menjelaskan jika pemberian penghargaan ini tentunya diikuti dengan hak-hak ataupun fasilitas tertentu yang diterbitkan oleh negara dengan menggunakan mekanisme ketatanegaraan dan administrasi negara yang berdampak pada anggaran.

“Sederhana saja misal dalam hal pemberian pasti ada seremoni. Dalam hal seremoni pasti ada anggaran yang dikeluarkan. Jadi saya pikir ini bukan hanya tindakan yang melanggar hukum, tapi sebuah tindakan yang koruptif yang ditunjukkan oleh Presiden Jokowi hanya demi kepentingan politik.” Ujarnya.

Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal memberikan gelar jenderal kehormatan kepada Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto pada Rabu (28/2/2024).

Rencananya, Jokowi akan menyematkan gelar itu ke Prabowo dalam rangkaian acara Rapat Pimpinan TNI-Polri di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta.

Kabar tersebut, lantas dibenarkan oleh Kapuspen TNI, Mayjen TNI Nugraha Gumilar.

“Iya betul,” kata Nugraha saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa

Namun, Nugraha mengatakan, tidak semua menteri akan menghadiri kegiatan tersebut.

Menurut Nugraha, hanya menteri-menteri terkait yang akan hadir.

“Tidak semua diundang. Hanya pejabat yang terkait,” ucapnya.

Sementara itu, Juru Bicara Kementerian Pertahanna RI, Dahnil Anzar Simanjuntak, memastikan ayah dari Didit Prabowo itu akan hadir dalam acara besok.

“Benar, besok Pak Prabowo akan hadir di Rapim TNI dan rencananya akan menerima Keppres dari presiden terkait dengan tanda kehormatan berupa kenaikan pangkat secara istimewa menjadi Jenderal TNI,” ungkapnya saat dihubungi Tribunnews.com.

Lebih lanjut, Dahnil menjelaskan, kenaikan pangkat secara istimewa itu sesuai Undang-Undang Nomor 20 tahun 2009 tentang gelar tanda jasa dan tanda kehormatan.

Ia mengatakan, hal yang sama juga pernah didapatkan Susilo Bambang Yudhoyono, Luhut Binsar Pandjaitan, AM Hendropriyono dan beberapa tokoh militer lainnya.

Dalam kesempatan berbeda, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, memastikan Presiden Jokowi akan menghadiri Rapim TNI-Polri yang rencananya digelar di Jakarta.

“Bapak presiden hadir,” kata Pratikno di Istana Kepreisdenan, Jakarta, Selasa (27/2/2024).

Meski demikian, Pratikno enggan menjawab saat ditanya mengenai kabar Jokowi akan memberikan kenaikan pangkat kehormatan kepada Prabowo Subianto.

“Ya lihat saja nanti,” katanya.

Sementara itu, Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, mengaku telah mendengar kabar Jokowi akan beri tanda kerhomatan ke Prabowo.

Meutya berencana turut menghadiri kegiatan tersebut.

“Dari teman-teman media dengarnya (soal kabar itu) Nanti kita tunggu saja ya esok. Insya Allah esok saya hadir juga,” ucapnya saat dihubungi Tribunnews.com pada Selasa (27/2/2024).

Meski demikian, Meutya mengaku tidak kaget bila penyerahan kenaikan pangkat kehormatan dilaksanakan besok.

Sebab, kata Ketua DPR Komisi I, hal itu merujuk pada momen saat Prabowo pernah mendapatkan empat tanda bintang kehormatan dari Presiden Joko Widodo pada Agustus tahun 2022.

Empat bintang kehormatan tersebut, yakni Bintang Yudha Dharma Utama yang disematkan oleh Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, Bintang Kartika Eka Paksi Utama yang disematkan oleh Kepala Staf TNI AD Jenderal TNI Dudung Abdurrahman, Bintang Jalasena Utama yang disematkan oleh Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI Yudo Margono, dan Bintang Swa Bhuwana Paksa Utama yang disematkan oleh Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo.

Anggota Komisi I DPR Fraksi PDI-P Mayjen (Purnawirawan) TB Hasanuddin menegaskan saat ini tidak ada istilah pangkat kehormatan lagi dalam dunia militer.

TB Hasanuddin mengatakan, jika seorang prajurit TNI berprestasi atau berjasa dalam tugas, maka sesuai aturan dan UU akan diberikan tanda kehormatan atau tanda jasa.

Politikus PDI-P itu merespons rencana Presiden Joko Widodo yang akan menyematkan pangkat jenderal kehormatan atau Jenderal TNI (HOR) kepada Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024) besok.

“Dalam TNI tidak ada istilah pangkat kehormatan,” ujar TB Hasanuddin saat dimintai konfirmasi, Selasa (27/2/2024).

TB Hasanuddin menjelaskan, aturan pangkat di lingkungan TNI diatur dalam UU 34 Tahun 2004 tentang TNI pada Pasal 27.

Berikut isinya:

-Setiap prajurit diberi pangkat sebagai keabsahan wewenang dan tanggung jawab hierarki keprajuritan (Ayat 1)

– Pangkat menurut sifatnya dibedakan sebagai berikut: pangkat efektif diberikan kepada prajurit selama menjalani dinas keprajuritan dan membawa akibat administrasi penuh (Ayat 2a)

Pangkat lokal diberikan untuk sementara kepada prajurit yang menjalankan tugas dan jabatan khusus yang sifatnya sementara, serta memerlukan pangkat yang lebih tinggi dari pangkat yang disandangnya, guna keabsahan pelaksanaan tugas jabatan tersebut dan tidak membawa akibat (Ayat 2b)

– Pangkat tituler diberikan untuk sementara kepada warga negara yang diperlukan dan bersedia menjalankan tugas jabatan yang diperlukan dan bersedia menjalankan tugas jabatan keprajuritan tertentu di lingkungan TNI, berlaku selama masih memangku jabatan keprajuritan tersebut, serta membawa akibat administrasi terbatas (Ayat 2c)

– Susunan, sebutan, dan keselarasan pangkat sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diatur lebih lanjut dengan keputusan Panglima. (Ayat 3)

Maka dari itu, TB Hasanuddin memandang rencana penyematan jenderal kehormatan besok seperti kembali ke era Orde Baru.

“Dalam UU 34 Tahun 2004 tidak ada kenaikan pangkat dari purnawirawan ke purnawirawan. Terlebih sejak berlakunya UU TNI, hal itu sudah tidak ada lagi seperti di era Orde Baru,” tuturnya.

Menurut TB Hasanuddin, untuk pemberian penghargaan bagi prajurit TNI yang berjasa, maka dianugerahkan gelar, tanda jasa, dan tanda kehormatan.

Tujuannya, untuk menghargai jasa setiap orang, kesatuan, institusi pemerintah, atau organisasi yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009.

Sementara itu, mengacu pada UU Nomor 20 Tahun 2009 Pasal 33 Ayat 3 yang berbunyi ‘penghormatan dan penghargaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) untuk penerima Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan yang masih hidup dapat berupa: pengangkatan atau kenaikan pangkat secara istimewa, pemberian sejumlah uang sekaligus atau berkala, dan/atau hak protokol dalam acara resmi dan acara kenegaraan’.

“Perlu digaris bawahi, pada Pasal 33 ayat 3a yang berbunyi ‘pengangkatan atau kenaikan pangkat secara istimewa’ tersebut adalah untuk prajurit aktif atau belum pensiun. Misalnya dari kolonel naik menjadi brigjen atau dari letjen menjadi jenderal lantaran memiliki keberhasilan dalam melaksanakan tugasnya. Bukan untuk purnawirawan atau pensiunan TNI,” imbuh TB Hasanuddin.

Presiden Joko Widodo direncanakan menyematkan pangkat jenderal kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Acara penyematan itu akan dilakukan saat rapat pimpinan (rapim) TNI-Polri di Markas Besar (Mabes) TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).

“Iya betul, naik pangkat jenderal kehormatan,” ujar Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen R Nugraha Gumilar kepada Kompas.com, Selasa (27/2/2024).

Adapun pangkat terakhir Prabowo adalah Letnan Jenderal (Purn) atau bintang tiga.

Berikut ini penampakan rumah Prabowo Subianto di Yordania. Prabowo Subianto memang capres terkaya di Pilpres 2024.

Ia memiliki harta mencapai lebih dari Rp 2 triliun.

Mantan Danjen Kopassus ini sempat tinggal di Yordania pada tahun 1998. Dia tinggal di Yordania setelah dipecat dari satuan TNI.

Di Yordania, Prabowo dekat dengan sahabatnya, Abdullah bin Hussein, Raja Yordania.

Lantas seperti apa rumah Prabowo di Yordania?

Inilah potret rumah Prabowo Subianto di Yordania, masih kokoh ditinggal puluhan tahun.

Megah bak istana, konon menjadi rumah yang tercantik di sana.

Letnan Jenderal TNI (Purn) Prabowo Subianto yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan tak pernah lepas dari sorotan.

Prabowo Subianto dikenal sebagai politikus, seorang pengusaha, dan mantan perwira tinggi militer di Indonesia.

Saat ini, ia masih memenangkan perhitungan real count pada Pemilu 2024.

Ia pun sudah digadang-gadang akan menjadi Presiden Republik Indonesia Tahun 2024-2029.

Menelisik Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaraan Negara (LHKPN) yang dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), harta kekayaan Prabowo Subianto ternyata mencapai Rp2,04 triliun.

Sungguh bukan angka sedikit dan ternyata Prabowo Subianto merupakan orang yang kaya raya dengan tampilan biasa saja.

Wajar saja, Ketua Umum Partai Gerindra itu merupakan politikus sekaligus pebisnis sukses.

Salah satu bisnisnya terbesarnya berada di Yordania, nggak heran jika ia juga memiliki hunian di sana.

Tak kalah mewah dari rumahnya di Hambalang yang luasnya 4,8 hektar, inilah penampakan hunian Prabowo Subianto di Yordania!

Inilah rumah milik Prabowo Subianto yang berada di Yordania.

Sekilas cerita, Prabowo sempat meninggalkan Indonesia dan tinggal di Yordania pada 1998.

Bersama keluarganya, di sana ia mulai berbisnis sekaligus menghindari fitnah yang berputar di masyarakat.

Rumah yang sempat ditempati Prabowo Subianto di Yordania tertelak di Al Qaherah Street, Amman, Yordania.

Tampak dari depan, rumah tersebut sangat megah dengan gaya klasik.

Bak istana, rumah Prabowo Subianto memiliki pagar hitam yang cukup tinggi.

Sehingga bisa dibinag jika keamanan di rumah ya cukup terjamin.

Dengan cat serba putih, rumah Prabowo berdiri megah dibanding dengan rumah di sekitarnya.

Ditinggal puluhan tahun, rumah Prabowo Subianto di Yordania masih kokoh.

Rumah Prabowo Subianto di Yordania mewah bak istana

Masih berdiri kokoh meski sudah puluhan tahun dibangun, untuk menuju ke pintu utama tersebut harus lemewati ruangan yang dikelilingi dengan kaca.

Di area halaman samping rumah tampak tanaman yang sudah tidak terurus dan dibiarkan begitu saja.

Konon, rumah Prabowo di Yordania ini menjadi rumah yang tercantik di Aaman.

Rumah Prabowo Subianto di Yordania dekat dengan kediaman Dubes RI dan satu jalan dengan Kedubes Amerika.

Rumah Prabowo berada di kawasan elit Kota Amman.

Di mana ternyata berseberangan dengan kediaman Dubes RI dan satu jalan dengan Kedubes Amerika.

Prabowo diketahui dulu menggalang bisnis dengan Yordania.

Bahkan memiliki kedekatan dengan Raja Yordania, Abdullah bin Hussein.

Keduanya merupakan sahabat yang kenal karena satu angkatan saat menjalani pendidikan militer di Amerika Serikat.

SOSOK Hillary Brigitta Lasut Masuk 10 Besar Caleg DPR dengan Perolehan Suara Tertinggi se Indonesia

Sosok Hillary Brigitta Lasut yang masuk dalam 10 besar caleg DPR RI yang untuk sementara ini memperoleh suara tertinggi se Indonesia.

Hal itu terpantau dari real count Sirekap KPU Senin (26/2/2024).

Berdasarkan data real count KPU, Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas menjadi caleg DPR yang meraih suara terbanyak yaitu sejumlah 250.521.

Adapun Ibas mencalonkan diri di dapil Jawa Timur VII. Putra Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu mengungguli Puan Maharani yang meraup 187.102 suara di dapil Jawa Tengah V.

Raihan suara Puan pun disusul caleg bernama Hillary Brigitta Lasut yang mencalonkan diri di dapil Sulawesi Utara lewat Partai Demokrat.

Mantan kader Partai NasDem itu meraup 167.304 suara dan berpotensi lolos ke Senayan pada Pileg 2024 ini.

Sementara di peringkat keempat ada Faisol Riza yang merupakan caleg petahana dari PKB dapil Jawa Timur II dengan raihan 162.893 suara.

Selengkapnya 10 besar caleg DPR RI yang meraih suara terbanyak se-Indonesia per Senin (26/2/2024):

1. Edhie Baskoro Yudhoyono (caleg Demokrat dapil Jawa Timur VII, data masuk 81,66 persen): 250.638 suara

2. Puan Maharani (caleg PDIP dapil Jawa Tengah V, data masuk 80,99 persen): 187.102 suara

3. Hillary Brigitta Lasut (caleg Demokrat dapil Sulawesi Utara, data masuk 69,55 persen): 168.239 suara

4. Faisol Reza (caleg PKB dapil Jawa Timur II, data masuk 88,07 persen): 162.888 suara

5. Haeny Widyastuti (caleg Golkar dapil Jawa Timur IX, data masuk 85,67 persen): 145.046 suara

6. Sarmuji (caleg Golkar dapil Jawa Timur VI, data masuk 85,59 persen): 143.901 suara

7. Pulung Agustanto (caleg PDIP dapil Jawa Timur VI, data masuk 85,59 persen): 135.735 suara

8. Rachmat Gobel (caleg NasDem dapil Gorontalo, data masuk 75,98 persen): 128.134 suara

9. Mochamad Herviano Widyatama (caleg PDIP dapil Jawa Tengah I, data masuk 69,88 persen): 126.552 suara

10. Ade Ginanjar (caleg Golkar dapil Jawa Barat XI, data masuk 78,44 persen): 126.457 suara

Sosok Hillary Brigitta Lasut pernah menjadi perbincangan karena melaporkan komika Mamat Alkatiri ke Polda Metro Jaya.

Anggota DPR RI yang saat itu masih di Fraksi NasDem merasa tidak senang dengan panggung Mamat Alkatiri yang meroasting dirinya.

Hillary Brigita merupakan anggota DPR RI termuda saat itu. Perempuan yang memiliki nama asli Hillary Briggita Lasut ini dikenal sebagai anggota DPR termuda pada periode 2019-2024.

Hillary Brigitta merupakan politisi Partai NasDem dan anak dari Bupati Kepulauan Talaud, Elly Engelbert Lasut.

Dikutip dari laman resmi DPR RI, Brigitta Lasut lahir di Manado pada 22 Mei 1996 dan menempuh pendidikan S-1 bidang hukum di Universitas Pelita Harapan (UPH) pada 2014 hingga 2018.

Ia kemudian melanjutkan studi di bidang yang sama di Washington School of Law pada 2018.

Tercatat, Brigitta pernah bekerja di Lippo Mall Puri sebagai arta officer pada 2018. Ia juga sempat menjadi operasional direktur di CV Mutiara Sakti pada 2019.

Kemudian pada 2019, ia mencalonkan diri menjadi caleg termuda yang bertarung memperebutkan enam kursi DPR RI dari daerah pemilihan Sulawesi Utara.

Pada pemilihan tersebut ia berhasil memperoleh suara sebanyak 70.345.

Hillary kemudian terpilih dan masuk ke Komisi III DPR RI membidangi hukum, HAM, dan keamanan untuk periode 2019-2024.

Hillary Brigitta Lasut digantikan Kamran Muchtar Podomi Fraksi NasDem dari daerah pemilihan Sulawesi Utara karena pindah partai ke Demokrat.

Hillary Brigitta Lasut, mantan Anggota DPR RI periode 2019-2024.

Kelahiran: 22 Mei 1996 (usia 27 tahun), Kota Manado, Sulawesi Utara.

Orang tua: Elly Engelbert Lasut, Telly Tjanggulung

Dari NasDem pindah ke Partai Demokrat.

Hillary Brigitta Lasut sering menimbulkan kontrioversi. Ia terkenal dengan pernyataannya yang memancing amarah netizen. Apa saja?

Konflik antara Brigitta dengan Mamat Alkatiri bermula dari sebuah diskusi politik yang digelar di bilangan Jakarta Pusat, Sabtu (1/10/2022) silam.

Dalam acara tersebut, Brigitta dan sejumlah politisi hadir sebagai narasumber.

Setelah para narasumber menyampaikan paparan, Mamat Alkatiri tampil stand-up comedy. Dalam aksinya, Mamat me-roasting para narasumber, tak terkecuali Brigitta.

Ketika itu, Brigitta sudah meninggalkan lokasi acara lantaran mengaku harus menghadiri agenda lainnya. Dalam potongan video yang diunggah Brigitta di akun Instagram resminya, @hillarybrigitta, Mamat sempat menyinggung pernyataan Brigitta soal anak muda yang berpolitik. Komika itu juga menyoal orangtua Brigitta dan beberapa kali melontarkan kata kasar.

Kasus Roasting Dua hari setelah acara, tepatnya Senin (3/10/2022), Brigitta melaporkan Mamat ke Polda Metro Jaya. Dengan menggunakan Pasal 310 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP), dia menuding Mamat melakukan pencemaran nama baik. “Iya benar komedian atas nama Mamat Alkatiri dilaporkan ke Polda Metro Jaya,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan saat dikonfirmasi, Selasa (4/10/2022).

Anggota Fraksi Nasdem itu menyayangkan tindakan Mamat yang menurutnya merupakan bentuk perundungan berbalut komedi. Brigitta menyebut, Mamat tidak mendengarkan dirinya saat menyampaikan paparan. Namun, tiba-tiba tampil merundungnya dan menggunakan kata-kata kasar.

“Saya melapor karena dia (Mamat) tiba-tiba mem-bully dan memaki di belakang,” kata Brigitta kepada Kompas.com, Selasa (4/10/2022).

Brigitta juga menyayangkan Mamat yang tidak minta maaf kepadanya setelah tampil me-roasting.

Anggota Komisi I DPR itu mengaku paham bahwa setiap orang punya kebebasan berbicara. Namun, dalam hal ini, menurutnya Mamat telah melakukan pencemaran nama baik.

Oleh karenanya, Brigitta tak ambil pusing atas tudingan sejumlah pihak yang menyebutnya terbawa perasaan alias baper karena materi roasting Mamat. “Ini Indonesia, negara hukum, bukan negara bercanda atau komedi di mana semua orang boleh bebas melakukan tindak pidana atas nama komedi dan bercanda,” kata Brigitta.

“Saya memang digaji rakyat, pembantu rakyat. Kita hidup di Indonesia. Pembantu rumah tangga digaji memang sama majikannya, tapi bukan berarti boleh diinjak-injak, dimaki-maki dan di-bully bahkan sampai difitnah,” tutur putri Bupati Kepulauan Talaud itu.

2. Demo kurang relevan

Medio Juni lalu, pernyataan Brigitta soal demonstrasi juga menuai pro dan kontra. Politisi muda itu menilai, aksi penyampaian pendapat dengan cara turun ke jalan kini sudah tidak terlalu relevan untuk menciptakan perubahan politik.

Sebabnya, masyarakat sudah banyak melempar kritik melalui media sosial.

“Sekarang kita hanya perlu sambil rebahan pakai media sosial, itu ketar-ketir semua ‘yang di atas-atas’. Jadi, demonstrasi online sangat disarankan,” katanya dalam program Gaspol Kompas.com, Selasa (21/6/2022).

Brigitta pun tidak menyarankan para mahasiswa untuk melakukan demonstrasi di jalan.

Menurutnya, unjuk rasa secara daring memiliki efektivitas yang setara. Malah, kritik di media sosial tidak membawa dampak buruk di lapangan, seperti jatuhnya korban atau rusaknya fasilitas umum.

Menurut Brigitta, isu-isu penting yang viral di media sosial bahkan bisa menjadi senjata para politikus muda untuk membahasnya dalam rapat-rapat parlemen. Dengan demikian, secara tidak langsung publik menyumbangkan pikiran mereka ke wakil rakyat.

“Dengan mengandalkan kekuatan netizen, kita bisa memaksa rekan-rekan yang lain. Karena kan mereka tidak ingin di-bully karena berjalan tidak sesuai kehendak masyarakat,” ujar Brigitta.

3. Karantina Wisma Atlet

Akhir 2021, nama Brigitta juga sempat menuai sorotan karena menyebut bahwa anggota DPR tidak seharusnya menjalani karantina di Wisma Atlet. Saat itu, pandemi Covid-19 sedang melonjak tinggi.

Masyarakat yang baru tiba di Indonesia setelah bepergian dari luar negeri diwajibkan melakukan karantina. Menurut Brigitta, anggota DPR seharusnya diperbolehkan karantina mandiri di rumah, seperti halnya presiden.

“Dilihat dari sudut pandang hukum, DPR itu setara presiden kalau dalam pembagian kekuasaan, tidak masuk akal dan tidak etis kalau presiden karantina di Istana Bogor terus DPR RI karantina di Wisma Atlet,” kata Brigitta dalam keterangan tertulis, Senin (13/12/2021).

Brigitta saat itu mengaku khawatir jika DPR tidak boleh melakukan karantina mandiri maka dapat mendiskreditkan kesetaraan lembaga.

Sementara, menurutnya, tidak mungkin jika presiden, anggota dewan, maupun jajaran lembaga yudikatif tidak melakukan karantina mandiri karena mereka tetap harus melakukan tugas negara.

“Selain menyulitkan tugas penyelenggaraan suatu negara, secara keamanan tidak dapat dijamin, khususnya untuk presiden,” ujar dia.

4. Minta ajudan

Brigitta juga pernah dikritik usai mengirimkan surat kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) waktu dijabat Dudung Abdurachman untuk meminta ajudan atau bantuan pengamanan dari TNI.

Sebab, menurutnya, pekerjaannya sebagai wakil rakyat tak lepas dari ancaman karena harus mengutarakan pendapat dan suara rakyat yang terkadang berbeda dengan kepentingan sebagian golongan.

Agar tak jadi beban negara, Brigitta saat itu mengaku siap menanggung biaya personel TNI yang ditugaskan menjadi ajudannya. Namun, setelah terungkap ke publik, permintaan Brigitta itu langsung menuai kritik.

Tak lama, dia kembali mengirim surat ke KSAD untuk membatalkan permohonan bantuan pengamanan dari TNI AD. Brigitta jugamenyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan yang dia munculkan.

“Kami memohon maaf dan semoga hal tersebut tidak menjadi hal yang dapat mengganggu kerja sama yang baik selama ini antara TNI AD dan Komisi I PR RI khususnya dengan kelompok Fraksi Partai Nasdem,” tulis Brigitta dalam surat tersebut.

UPDATE Liga Spanyol – Barcelona Pesta Gol, Barca Akhirnya Bisa Tempel Real Madrid Setelah 147 Hari

Update Liga Spanyol pekan ke-26, Barcelona akhirnya bisa juga menduduki peringkat dua klasemen Liga Spanyol untuk membuntuti Real Madrid, setelah berusaha 147 hari,

Namun, posisi Barceloan masih rawan digeser kembali Girona.

Dalam kondisi “normal”, posisi dua teratas klasemen Liga Spanyol biasanya menjadi jatah Real Madrid dan Barcelona.

Terjadi anomali musim ini ketika tim kejutan Girona menyelinap sebagai penantang utama Los Blancos di jalur kampiun.

Namun, perlahan tapi pasti Barca memulihkan posisi mereka di tabel.

Armada Xavi Hernandez memetik 4 kemenangan dari 5 partai terakhir di LaLiga.

Terbaru dipetik saat menjamu Getafe di Stadion Olimpic Lluis Companys, Sabtu (24/2/2024).

Main pada tanggal cantik, Barcelona juga tampil cantik untuk mengemas kemenangan 4-0.

Pesta gol diawali lesakan pembuka Raphinha di babak pertama.

Winger asal Brasil menuntaskan skema serangan kilat yang diinisiasi umpan lambung Jules Kounde dari belakang.

Raphinha menang adu sprint dengan bek musuh, melakukan dua sentuhan, lalu menembakkan bola ke gawang David Soria.

Di babak kedua, Barcelona menambah tiga gol lagi.

Joao Felix meneruskan umpan jitu Andreas Christensen dari sayap kanan penyerangan.

Frenkie de Jong menceploskan bola setelah menerima operan pendek Raphinha ketika Soria telanjur maju dari sarangnya.

Pemungkas, Fermin Lopez menyegel tripoin meyakinkan dengan tembakan voli dari skema bola muntah.

Dia menyambar bola hasil tendangan Vitor Roque yang diblok Soria.

Skor 4-0 menjadi kemenangan terbesar kedua bagi Barcelonamusim ini setelah tripoin atas Real Betis September lalu (5-0).

Lebih bermakna karena hasil itu membawa Barca menyalip Girona ke posisi dua klasemen sementara.

De Jong dkk mengemas 57 poin dari 26 partai, unggul sekeping saja di atas Girona sebelum sang rival tampil Senin besok.

Blanquivermells kebagian menjamu Rayo Vallecano di kandangnya.

Adapun dengan Real Madrid, Barcelona masih terpaut 5 poin.

Kendati kursinya masih sangat rawan digoyang, kesuksesan mencapai peringkat kedua sudah bagus untuk Barca.

Ini merupakan kali pertama mereka menjadi runner-up setelah terakhir mencapainya di pekan ke-8 dengan menekuk Sevilla 1-0, 29 September lalu.

Artinya, sudah 147 hari berlalu sejak Barcelona terakhir kali merasakan duduk di peringkat dua!

Nyaris 5 bulan silam, mereka juga membuntuti Real Madriddengan perbedaan satu angka saja.

Granada vs Valencia (ditangguhkan)*

Barcelona 4-0 Getafe (Raphinha 20′, Joao Felix 53′, Frenkie de Jong 61′, Fermin Lopez 90+1′)

Alaves 1-1 Mallorca (Carlos Benavidez 76′; Matija Nastasic 88′)

Almeria 2-2 Atletico Madrid (Luka Romero 27′, 64′; Angel Correa 2′, Rodrigo De Paul 57′)

Ket.: *= Laga ditunda demi menghormati korban kebakaran besar di apartemen di wilayah Campanar.

PERWIRA Polisi AKP YS dan AKP AK Bantah Keterangan Mutiara Harahap Ngaku Dilecehkan dan Dianiaya

Dua oknum perwira polisi berpangkat AKP membantah pernyataan yang disampaikan oleh korban Mutiara Harahap alias M (20).

Sebelumnya, Mutiara Rizki Agustina Harahap alias M (20) mengaku dilecehkan dan dianiayya dua oknum perwira polisi inisial AKP YS dan AKP KA yang berdinas di Polres Banyuasin di parkiran tempat dugem Bar Gold Dragon. Mutiara pun sudah melaporkan kejadian ini ke polisi pada 29 Januari 2024 lalu.

Kini kasusnya tengah bergulir. Namun, AKP KA membantah pengakuan wanita tersebut.

AKP KA mengatakan, fakta kejadian nantinya akan terungkap berdasarkan rekaman CCTV di bar yang kini sedang didalami penyidik Polda Sumsel.

“Itu tidak benar saya hanya memisahkan, biar nanti penyidik yang akan membuktikan kebenarannya. Di CCTV nanti akan menjelaskan semuanya,” ujar KA, Kamis (22/2/2024).

Saat kejadian berlangsung dia awalnya berusaha tetap tenang melihat rekannya YS disiram air oleh M.

Sehingga ia dan YS memutuskan mengajak istri mereka keluar untuk ke parkiran menuju mobil mereka masing-masing.

Akan tetapi, karena istrinya turut dipukul saat M menyusul mereka di parkiran, KA pun tak terima sehingga akhirnya dia juga sudah melaporkan M ke polisi.

“Terkait kejadian itu saya tidak terima, saya juga sudah membuat laporan juga terkait kejadian itu. Semua tudingan dia itu akan terbantahkan nanti dari rekaman CCTV yang sedang diselidiki penyidik. Istri saya dipukulinya, ya jelas saya tak terima. Tadinya juga kita sudah ketemu untuk mediasi tapi dia-nya yang sepertinya bersikeras mau mencari masalah, ya kita lanjut aja,” tuturnya.

Dia juga membantah pernyataan M yang menyebut ada cek-cok mulut di dalam bar. Yang ada justru M lah yang keluar mengikuti mereka dan langsung memukuli istrinya duluan.

“Si M ini keluar, yang katanya sempat cekcok mulut itu tidak ada. Malahan dia ini saat keluar langsung mukuli istri saya duluan hingga terjatuh,” katanya.

Terpisah, AKP YS juga membantah telah melecehkan wanita tersebut. Ketika di dalam tempat hiburan malam itu, keduanya sedang bersama istrinya masing-masing.

“Wanita itu tanpa basa-basi langsung menyiramkan air ke wajah hingga membasahi baju yang saya kenakan usai punggung saya tak sengaja menyenggol punggung M saat dia lewat depan meja kami,” katanya.

Karena tak mau memperpanjang masalah, lanjutnya, ia dan KA memutuskan untuk mengajak istri mereka pulang dan berjalan menuju ke parkiran mobil mereka.

YS tak menyangka, saat mereka memilih untuk pulang M malah membuntuti sampai ke parkiran seperti mau mencari gara-gara.

“Setelah baju saya basah disiramnya kami kan mau pulang, berjalan ke parkiran, nah dia ini malah ngikutin sampai ke depan kayak memang mau cari gara-gara,” katanya.

Selanjutnya, antara M dengan istrinya dan KA lalu terlibat cekcok mulut hingga akhirnya istri KA dipukul M di bagian wajah.

Saat itu YS dan KA yang tak terima berusaha melerai, akan tetapi M malah menuding mereka dianggap mengeroyok wanita itu.

“Tudingan dia itu tidak benar. Kita lihat saja nanti dari CCTV, untuk saat ini kami hormati proses hukum yang berjalan,” katanya.

Kapolda Angkat Bicara

Kapolda Sumsel Irjen Pol A Rachmad Wibowo angkat bicara terkait permasalahan yang dihadapi dua anggotanya berpangkat AKP yang berdinas di Polres Banyuasin.

Sebelumnya, Mutiara Rizki Agustina Harahap alias M (20) mengaku dilecehkan dan dianiayya dua oknum perwira polisi inisial AKP YS dan AKP KA yang menjabat sebagai Kasat di Polres Banyuasin. Korban mengaku dianiaya di parkiran tempat dugem Bar Gold Dragon.

Mutiara Rizki Agustina Harahap, warga Kecamatan Ilir Timur III, Palembang, Sumatera Selatan, itu pun sudah melaporkan kejadian ini ke Propam Polda Sumsel.

Kepada awak media, Irjen Pol Rachmad tak menampik bahwa masing-masing pihak telah saling lapor. Dia memastikan proses hukumnya akan tetap berjalan sesuai prosedur.

“Iya informasinya sudah saling lapor,” ujar Irjen Rachmad, Jumat (23/2/2024).

Kapolda mengungkap semenjak kejadian itu dilaporkan ke Polda Sumsel hingga hari ini kedua belah pihak sudah mencoba untuk berdamai, namun tidak ada titik temu karena adanya permintaan yang terlalu tinggi dari pelapor.

“Antara pelapor dan terlapor setelah kejadian sudah mencoba untuk berdamai tapi permintaan itu terlalu tinggi, ada modus atau motivasi lain, ya itu silahkan saja berproses,” ungkapnya.

Pernyataan pelapor soal kronologi kejadian di lokasi juga tidak sepenuhnya benar.

Kini kepolisian sudah mengantongi rekaman CCTV di dalam tempat hiburan tersebut dan juga ada yang merekam menggunakan handphone di area parkir.

“Kronologi yang disampaikan ke media oleh pihak pelapor itu tidak semuanya benar. Kami ada rekaman CCTV-nya di lokasi dan ada juga yang merekam menggunakan handphone. Jadi tidak sesuai kronologi yang disampaikan,”ujarnya.

Kendati demikian, proses hukum tetap berlanjut baik yang pidananya dan kode etik-nya. “Sekali lagi saya tegaskan prosesnya tetap berlanjut. Bahkan yang etiknya sudah berjalan sejak itu dilaporkan,” tegas Kapolda.

Sementara, Kabid Propam Polda Sumsel, Kombes Pol Agus Halimudin membenarkan sosok perwira Polres Banyuasin yang ribut dengan wanita di klub malam itu adalah seorang Kasat.

“Iya betul Kasat,” katanya, Jumat (23/2/2024).

Ia menjelaskan, laporan dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan oleh dua oknum perwira Polres Banyuasin karena melakukan pengeroyokan terhadap seorang wanita di tempat hiburan malam, sedang diproses oleh Bid Propam Polda Sumsel.

Ia menegaskan, proses yang berjalan kini sudah sampai di tahap pemeriksaan. “Iya betul sudah diperiksa sesuai yang dilaporkan, prosesnya sudah naik dari tahap penyelidikan ke tahap pemeriksaan. Kalau terbukti akan kami proses,” kata Agus.

Sejumlah saksi yang ada di lokasi kejadian termasuk dua terlapor dan juga masing-masing istrinya sudah dimintai keterangan. “Masih pemeriksaan, kode etik-nya belum. Baru naik tahap dari penyelidikan ke pemeriksaan kemudian selanjutnya ke persidangan. Saksi, istri terlapor, semuanya sudah diperiksa,” katanya.

Pengakuan Korban, Mutiara Rizki Agustina Harahap
Diberitakan sebelumnya, Mutiara Rizki Agustina Harahap alias M (20) mengaku dilecehkan dan dianiayya dua oknum perwira polisi inisial AKP YS dan AKP KA yang berdinas di Polres Banyuasin di parkiran tempat dugem Bar Gold Dragon. Mutiara pun sudah melaporkan kejadian ini ke polisi pada 29 Januari 2024 lalu, namun belum ada tindak lanjutnya.

Mutiara Rizki Agustina Harahap, warga Kecamatan Ilir Timur III, Palembang, Sumatera Selatan.

Mutiara menceritakan kronologi kejadian itu bermula ketika korban yang sedang berada di dalam Bar Gold Dragon berjalan keluar dari toilet mendapat perilaku pelecehan dari terlapor.

Korban melintas di depan meja tempat terlapor duduk. “Tempat duduk terlapor searah dengan jalan menuju toilet. Ketika saya lewat mereka di meja itu lagi rame dan berdiri semua, pas saya lewat dia menyentuh bagian dada saya sebanyak tiga kali dengan siku,” ujar Mutiara Harahap dalam keterangannya yang dikutip Tribun-Medan.com dari Sripoku.com, Jumat (23/2/2024).

Mutiara tidak terima dengan perbuatan tersebut langsung menyiram kedua oknum polisi itu dengan air mineral.

Kemudian, dibalas oleh dua orang wanita yang bersama oknum polisi tersebut dengan melempar botol mineral hingga mengenai wajah Mutiara Harahap.

“Ada jeda sekitar beberapa menit setelah itu dua wanita di situ saling lempar bucket ice ke muka saya. Suasana kacau dan membuat kami diminta keluar oleh sekuriti,” ujar Mutiara.

Keributan yang terjadi di dalam klub malam tersebut berlanjut di area parkir Gold Dragon.

Oknum polisi bersama teman wanitanya mengeroyok dengan menjambak rambut korban dan mencaci korban dengan kata-kata kasar.

Selain dijambak, Mutiara Harahap juga mengaku mendapat cakaran di tangan dan leher akibat pengeroyokan tersebut

“Ada yang mengumpat saya dengan kata ‘lon**’ dan juga menjambak rambut saya. Pertama kepala saya dipegang, lalu dijambak. Ada tiga yang berperan mengeroyok, dua cowok dan satu cewek,”beber mutiara.

Kuasa Hukum korban, Suwito Winoto mengatakan selain membuat laporan pidana di SPKT Polda Sumsel pihaknya juga membuat laporan di Propam Polda Sumsel, soal kode etik.

“Kami sudah membuat laporan di Propam Polda Sumsel tentang kode etiknya. Saksi dari kami sudah dipanggil propam dan juga sudah cek ke TKP. Nantinya laporan akan berlanjut, untuk jelas siapa-siapa yang melakukan pengeroyokan,” katanya.

Ia cukup menyayangkan ada dua oknum polisi yang sedang happy di sebuah klub malam bersama istrinya di tengah hiruk pikuk persiapan Pemilu 2024.

“Ini harus dikawal apalagi perlu tindakan dari Kapolda. Saat persiapan pemilu oknum polisi malah happy di klub bersama istrinya. Sebab ini sudah jelas perbuatan pidana penganiayaan dan pengeroyokan pasal 170 KUHP,” katanya.

Suwito menambahkan, memang sebelumnya sudah ada upaya itikad baik dari terlapor (oknum polisinya) untuk menyelesaikan perkara tersebut, tetapi tak ada titik temu.

“Sudah ada tetapi belum ada titik temunya,” pungkasnya.

Caleg PPP Bangkalan Ngamuk di Kantor Kecamatan Gegara Kesal Suara Berkurang

Caleg PPP Sampang ngamuk di Kantor Kecamatan.

Jakarta – Caleg dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sonhaji, mengamuk di Kantor Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Dia mengamuk karena merasa perolehan suara miliknya turun drastis dari perolehan awal.
Dilansir detikJatim, Sabtu (24/2/2024), Sonhaji mengamuk di hadapan para petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK). Aksinya itu terekam video sejumlah pendukungnya yang turut mendatangi kantor kecamatan yang juga menjadi sekretariat PPK Kwanyar.

Pria yang masih aktif sebagai anggota Komisi D DPRD Bangkalan ini datang bersama puluhan pendukungnya kemudian melakukan aksi di depan kantor kecamatan. Tidak lama kemudian mereka bertemu dengan 5 anggota PPK Kwanyar.

“Saya ingatkan jangan sekali-kali mengubah perolehan suara DPRD Bangkalan, karena kalian akan berhadapan dengan saya dan nyawa taruhannya,” kata Sonhaji, Jumat (23/2).

Sonhaji yang duduk berhadapan dengan 5 anggota PPK itu sempat emosi dan menggebrak meja. Dia kesal karena suaranya turun drastis dari perolehan awal. Ia meminta agar tidak ada penggeseran suara terutama yang berkaitan dengan perolehannya.

“Jangan pernah menggeser suara Sonhaji,” imbuhnya.

Simak selengkapnya di sini.

(fas/fas)

VIRAL Puluhan Warga Dilarikan ke RSUD Rantauprapat, Diduga Keracunan Makanan Bingkisan Perwiritan

Viral di media sosial puluhan warga Kelurahan Sioldengan, Kecamatan Rantau Selatan, Labuhanbatu, dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rantauprapat.

Puluhan warga yang terdiri dari anak-anak dan orang dewasa tersebut dilarikan ke RSUD Rantauprapat guna mendapat perawatan usai mengalami mual dan diare.

Dalam keterangan unggahan Instagram @labuhanku, diduga puluhan warga tersebut keracunan makanan usai mengonsumsi bingkisan wirid mingguan yang dilaksanakan di daerah tersebut.

“Diduga makanan bontot perwiritan terkontaminasi benda, puluhan warga di Sibuaya Kel. Sioldegan Rantau Prapat banyak keracunan makanan.

Diduga dari bontot nasi rendang telur dan tauco yg dibawa dari perwiritan di salah satu rumah warga di daerah Padang Pasir,” isi narasi dalam keterangan unggahan Instagram @labuhanku.

Dalam video berdurasi singkat tersebut, tampak beberapa orang warga terduduk di atas tanah lantaran mengalami diare.

Disana juga terlihat beberapa petugas kesehatan lengkap dengan mobil ambulans.

Puluhan warga yang diduga mengalami keracunan tersebut dibawa ke RSUD Rantaprapat dengan menggunakan mobil ambulans.

Selain orang dewasa, beberapa anak-anak juga turut menjadi korban.

Pasalnya bingkisan makanan tersebut dibawa oleh para peserta perwiritan ke rumah masing-masing dan dinikmati bersama anak-anak mereka.

Namun tak lama setelah mengonsumsi bingkisan makanan tersebut, beberapa warga mengalami mual dan diare hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan.

Pada keterangan unggahan Instagram @laburaku, tak hanya peserta perwiritan, tuan rumah juga turut mengalami gejala serupa yakni mual dan diare.

Padahal, makanan tersebut informasinya dibuat dan dibungkus sendiri oleh tuan rumah.

“Menurut keterangan warga bontotnya dibuat sendiri dan dibungkus sendiri hingga tuan rumah pu keracunan, makanya bingung kontaminasinya kenaknya dimana.

Puluhan warga tsb mengalami diare dan mencret hingga warga terpaksa dilarikan ke RS untuk perawatan ,” sambung narasi dalam keterangan unggahan itu.

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui pasti bagaimana kondisi puluhan warga yang mengalami keracunan tersebut.

Meski demikian, kini unggahan tersebut ramai oleh komentar-komentar warganet yang mendoakan kesembuhan para warga yang diduga keracunan makanan itu.

Di kampungku nya itu kak, kabarnya masih dirawat di RS Rantau Prapat, semoga cepat sembuh dari penyakitnya itu aamiin ya Allah,” tulis @ta_mi4466.

“Mungkin tauco ny yg mengandung racun atau bahan pengawet tauco ny berlebihan,” tulis @dina_oktaviariana.

“Udah gak usah buat spekulasi kelen2 itu buatan ghoib, positif aja mungkin bahan2 makanan kurang steril atau udh masa melewati expired, semoga cepat sembuh semuanya,” tulis @tongkat_1205.

“Lihat hasil minyak makan ny. Bekas sisa racun. Pernah terjadi kejadian seperti itu,” tulis @ega_chitourus.

Sat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan Tangkap Dua Tersangka Pemilik Narkoba di Kota Bangun

Satuan Narkoba Polres Pelabuhan Belawan berhasil melakukan penangkapan terhadap dua tersangka tindak pidana narkoba di Lingkungan 5 Kelurahan Kota Bangun pada Selasa (20/2/2024).

Tersangka yang ditangkap adalah Surya (49), warga Rengas Pulau, dan Andre (38), warga Kota Bangun.

Kedua tersangka ditangkap atas dugaan keterlibatan mereka dalam peredaran narkoba di lokasi tersebut.

Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton Silaban, SH., SIK., MKP., melalui Kasat Narkoba AKP Abdi Harahap, SH., menyatakan bahwa penangkapan terhadap keduanya bermula dari informasi yang diterima dari warga sekitar.

“Kami mendapat laporan dari masyarakat terkait adanya aktivitas peredaran narkoba di lingkungan tersebut, dan setelah dilakukan penyelidikan, kami berhasil menangkap kedua tersangka,” ujarnya.

Dari tangan kedua tersangka, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti, termasuk 5 plastik klip sedang dan 2 plastik klip kecil bening berisi sabu-sabu, 1 buah pipet yang diruncingkan, 1 blok plastik klip kecil kosong, 1 buah dompet, 1 unit timbangan digital, uang hasil penjualan sebesar Rp 400.000, dan 1 unit ponsel. Saat ini, keduanya sedang menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut untuk melengkapi berkas perkara mereka.

Kasat Narkoba juga menegaskan komitmen Sat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan dalam memberantas peredaran narkoba di wilayahnya.

“Kami akan terus melakukan upaya pencegahan dan penindakan terhadap peredaran narkoba demi menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat,” tambahnya.

Penangkapan ini merupakan bagian dari upaya Polres Pelabuhan Belawan dalam memberantas peredaran narkoba di wilayahnya, serta sebagai bentuk komitmen mereka dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat dari bahaya narkoba.

Sosok Arief Suditomo, Mantan Anggota DPR Petinggi Media yang Anaknya Disebut Pelaku Pembullyan

Sosok Arief Suditomo dikenal sebagai petinggi media massa` Tanah Air.

Arief Sudiotomo juga tercatat sebagai mantan anggota DPR RI.

Saat ini, nama Arief Sudiotomo mendadak viral dan menjadi perhatian masyarakat.

Sebab, anaknya berinisial R diduga terlibat kasus pembullyan di Binus School Serpong.

R bersama L, anak dari Vincent Rompies dituding melakukan perundungan terhadap juniornya dengan cara menganiaya korbannya.

Kasus ini pun ramai diperbincangkan, hingga menyeret nama orangtua dari masing-masing pelaku.

Karena R disebut anak dari Arief Sudiotomo, masyarakat pun heboh.

Terlebih bagi kalangan jurnalis.

Sebab, Arief Sudiotomo dikenal sebagai jurnalis senior yang lama berkecimpung sebagai penyiar berita.

Lantas, seperti apa sosoknya?

Arief Sudiotomo memiliki nama lengkap Mohammad Arief Sapi’ie Suditomo.

Ia lahir pada 14 Agustus 1968.

Arief Sudiotomo merupakan mantan anggota DPR RI dari Partai Hanura periode 2014–2019 mewakili daerah pemilihan Jawa Barat I.

Sebelumnya, dia adalah seorang penyiar berita dan pemimpin redaksi di beberapa stasiun televisi di Indonesia hingga 10 Maret 2014.

Sejak 9 September 2019, Arief kembali ke dunia pertelevisian dengan menjadi Pemimpin Redaksi sekaligus Direktur Pemberitaan dari MetroTV menggantikan posisi Don Bosco Selamun yang menempati jabatan baru sebagai Direktur Utama MetroTV.

Arief Suditomo sendiri dikenal sebagai anggota DPR RI, penyiar berita sekaligus pemimpin redaksi salah satu stasiun televisi.

Arief memulai karier jurnalistiknya di harian cetak berbahasa Inggris The Jakarta Post tahun 1992-1995.

Ia memulai debut televisi sebagai pembaca berita televisi saat bergabung dengan divisi pemberitaan di Liputan 6 SCTV mulai mengudara siaran perdana hari pertama sejak tanggal 20 Mei 1996.

Namun, ia mengakhiri kariernya di dunia penyiaran sejak pada tanggal 31 Agustus 2003.

Selama di SCTV Arief melakukan tugas produser, peliputan berita, penyiar berita dan pembawa acara berita sebagai news anchor Arief sempat meraih penghargaan Panasonic Awards sejak pada tahun 2002.

Prestasi di belakang layarnya dimulai di RCTI mulai mengudara siaran perdana hari pertama sejak tanggal 1 Oktober 2003 saat ia menjadi programming manager.

Arief kembali terjun ke dunia penyiar berita sejak pada tanggal 11 Maret 2004 saat menjadi penyiar berita dan wakil pemimpin redaksi di Seputar Indonesia dan juga program berita siang hari Buletin Siang RCTI.

Arief lalu menjadi pemimpin redaksi di Seputar Indonesia RCTI sejak tanggal 1 Agustus 2005, menggantikan Derek Manangka.

Sejak tanggal 1 Desember 2008, Arief juga menjabat sebagai pemimpin redaksi, direktur programming dan produksi sekaligus merangkap sebagai Managing Director di INews (Sindo TV) sebagai stasiun televisi berjaringan bersiaran nasional milik komersial secara komersial di bawah grup Sindo Media dan pada tahun 2010, dia juga menjabat sebagai pemimpin redaksi MNC Business.

Sejak tanggal 10 Maret 2014, Arief tidak lagi mengudara karena siaran terakhir Seputar Indonesia RCTI dibacakan penutup siaran “closing broadcast”

Arief kemudian berkonsentrasi menjadi calon legislatif DPR RI dari Partai Hanura daerah pemilihan Jawa Barat I, dan lolos.

Di Fraksi Hanura, Arief sempat dipercaya sebagai Wakil Ketua Fraksi dan juga sebagai Wakil Sekjen Bidang Pertahanan, Hubungan luar negeri, Intelijen, Komunikasi dan Informasi di Dewan Pimpinan Pusat Partai Hanura.

Arief duduk untuk menjadi Ketua Kelompok Fraksi Hanura di Komisi I DPR RI hingga tahun 2016 dan terakhir sebagai anggota Komisi VIII DPR RI sampai akhir masa jabatannya di tahun 2019.

Nama Arief Sudiotomo mencuat ke publik setelah muncul kasus perundungan atau bullying di Binus School Serpong.

Anak Arief berinisial R kabarnya menjadi satu diantara pelaku perundungan.

Dalam kasus ini, R sempat disebut-sebut turut memukul korbannya.

Sedangkan L, anak dari Vincent Rompies ikut memegangi korban sambil tertawa.

Gegara kasus ini pula, Arief Sudiotomo mendapat cibiran dari warganet.

Di platform Twitter atau X, Arief mendapat kritikan pedas masyarakat soal dugaan keterlibatan anaknya itu.

Warganet bahkan mengaitkan kasus tersebut ‘Mario Dandy Jilid 2’.

Kasus ini mencuat setelah salah satu akun X, yakni @BosPurwa menuliskan dugaan kasus tersebut. Disebutkan bahwa salah satu peristiwa perundingan terjadi 2 Februari 2024.

Beredar kabar yang diunggah akun IG @lambedanu, selain anak Vincent, diduga anak dari dr Edwin Tobing dokter sekaligus dosen tersebut ikut terlibat dalam kasus yang saat ini menjadi sorotan warganet.

Bahkan, diduga anak dari Pemimpin redaksi MetroTV dan mantan anggota DPR 2014-2017 Arief Suditomo ikut terlibat kasus bully tersebut.

Sederet fakta aksi bully atau perundungan siswa oleh ‘Geng Tai’ di Binus School Serpong yang melibatkan anak Vincent Rompies.

Diketahui aksi perundungan siswa oleh senior atau kakak kelasnya terjadi di Binus International School Serpong, Tangerang Selatan yang mengakibatkan korban mengalami banyak memar dan luka bakar, hingga harus dirawat di rumah sakit.

Kasus ini mencuat setelah salah satu akun X, yakni @BosPurwa menuliskan dugaan kasus tersebut. Disebutkan bahwa salah satu peristiwa perundingan terjadi 2 Februari 2024.

Dalam twitnya, dijelaskan bahwa pelaku perundungan di sekolah elit tersebut adalah siswa yang tergabung dalam kelompok bernama “Gang Tai”.

Korban adalah siswa yang direkrut dan dijadikan calon anggota “Geng Tai”. Untuk menyandang status anggota geng, korban dipaksa membelikan sesuatu oleh seniornya, dan juga mendapatkan kekerasan fisik, misalnya dicekik, diikat di tiang hingga dipukul dengan kayu.

“Dan ngerinya lagi sampai disundut rokok,” seperti dikutip Kompas.com dari cuitan akun X @BosPurwa.

Nasib anak presenter Vincent Rompies diduga pelaku Bully Siswa Binus School Serpong yang kini tengah menjadi sorotan.

Pihak Binus School Serpong, Tangerang Selatan, juga membenarkan anak dari Vincent Rompies menjadi salah satu pelaku.

“Iya (anak Vincent Rompies terlibat),” kata Corporate PR Binus University, Haris Suhendra melalui pesan singkat, Senin (19/2/2024).

Kasus yang terjadi di luar lingkungan sekolah tersebut bahkan membuat korban sampai melakukan visum dan menjalani perawatan di rumah sakit.

Dalam waktu dekat, pihak sekolah juga bakal melakukan pemanggilan terhadap orang tua para pelaku.

“Proses pemanggilan,” jelas Suhendra.

Selain pemanggilan, para pelaku juga bakal mendapat sanksi sesuai ketentuan yang berlaku dari sekolah.

“Sejauh ini dalam penanganan sekolah dan menjadi prioritas untuk ditindaklanjuti, sejauh ini kita sudah memanggil yang terlibat dan masih dalam proses.”

“(Sanksi) mengikuti aturan sekolah yang sudah ada,” ucapnya.

Detik-detik rekaman video pembullyan diduga melibatkan anak artis Vincent Rompies beredar luas.

Adapun diduga perundungan dilakukan para siswa dari SMA Binus Serpong Tangerang Selatan

Melansir dari Tribunnewsbogor.com, Senin (19/2/2024) aksi pembullyan dilakukan oleh geng tai itu diduga berisi siswa kelas 12 SMA Binus.

Dalam video terlihat seorang remaja berkacamata yang mengenakan kaos biru dongker pasrah kala dibentak-bentak remaja di depannya.

Meskipun berpostur lebih tinggi dan besar, remaja berkaos biru itu diam saja kala dilecehkan remaja lain.

Bahkan kala disuruh melepas celana panjangnya dan hanya menyisakan celana dalam, remaja tersebut tetap pasrah.

Pun saat disuruh mengucapkan kalimat permintaan seniornya, ia pun menurutinya.

“Bilang apa,” kata remaja di video.

“Sarah, Sarah,” ujar korban.

“Gob**k, bokap lu tentara, lu gob***,” pungkas remaja yang mengenakan kaos cokelat.

Tak cuma menghardik, remaja diduga anggota geng tai itu juga memukul dada dan mencekik leher korban.

Diperlakukan tak manusiawi, korban hanya diam.

Sementara anggota geng lainnya tampak puas tertawa melihat perundungan di depannya.

Di video singkat tersebut, publik penasaran dengan keberadaan Legolas anak Vincent Rompies yang diduga ikut terlibat.

Diduga saat perundungan itu terjadi, Legolas ikut menertawakan sembari menyemburkan asap rokok ke arah korban.

Remaja di video yang mengenakan kaos abu-abu dan celana putih dekat korban itu diduga adalah Legolas.

Kepolisian Resor (Polres) Tangerang Selatan mengaku sudah menerima laporan dugaan perundungan dari pihak keluarga korban. Kini, kasus tersebut sedang diselidiki oleh jajaran penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak.

“Proses hukum sedang berjalan,” ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Tangerang Selatan AKP Alvino saat dihubungi, Senin (19/2/2024).

Menurut Alvino, penyidik sudah meminta keterangan dari korban dan keluarganya. Selain itu, penyidik juga telah mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), dan menggali keterangan sejumlah saksi.

Kepala Unit PPA Polres Tangerang Selatan Ipda Galih Dwi Nuryanti menjelaskan, TKP perundungan antar siswa Binus International School Serpong terjadi di salah satu warung di depan sekolah.
“TKP ini di salah satu warung yang berlokasi di depan sekolah menengah atas tersebut,” ujar Galih saat dikonfirmasi.

Lokasi ini disebut-sebut sebagai tempat berkumpul para siswa anggota kelompok “Geng Tai” Binus School Serpong. Tempat ini diberi nama Warung Ibu Gaul.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kata Galih, pelaku perundungan dipastikan lebih dari satu orang.

Namun, dia belum dapat menjelaskan secara terperinci berapa banyak siswa yang terlibat.

“Dilakukan oleh lebih dari satu orang pelaku yang saat ini masih kami lakukan proses penyelidikan,” kata Galih.

Dia hanya menerangkan, akibat kekerasan yang dilakukan, korban mengalami banyak luka memar dan luka bakar di tubuhnya.

Kepolisian sudah melakukan visum terhadap korban. Sayangnya, Galih belum bisa membeberkan benda panas apa yang mengakibatkan luka bakar tersebut.

“Luka bakar akibat terkena suatu benda yang panas. Saat ini masih kami lakukan proses penyelidikan,” kata Galih.

Adapun hingga saat ini korban perundungan siswa “Geng Tai” Binus School Serpong ini masih menjalani perawatan di rumah sakit.

Terkait hal ini, pihak Binus International School Serpong sedang mendalami dugaan kasus perundungan yang melibatkan siswanya.

Humas Binus School Haris Suhendra menegaskan, kasus yang mengakibatkan salah seorang siswa harus menjalani perawatan itu, terjadi di luar lingkungan sekolah.

“Sejauh ini masih dalam penanganan sekolah, dan kejadian ini di luar sekolah,” ujar Haris saat dihubungi.

Menurut Haris, kasus perundungan ini menjadi prioritas utama untuk ditindaklanjuti. Pihak sekolah pun dalam proses pemanggilan siswa yang diduga kuat terlibat aksi perundungan.

Di samping itu, pihak juga akan memanggil orangtua atau wali murid para terduga pelaku perundungan.

“Sejauh ini kami sudah memanggil yang terlibat dan masih dalam proses,” ujar Haris.

Kendati demikian, Haris belum menjelaskan secara terperinci pihak-pihak yang diduga terlibat dalam perundungan. Dia juga belum mengungkap kemungkinan sanksi yang dijatuhkan pihak sekolah, bagi para siswa yang terbukti terlibat.

“Masih dalam proses, Mas. (Penindakannya) mengikuti aturan sekolah yang sudah ada,” kata Haris.

Janji usut tuntas

Dari beberapa siswa yang diduga terlibat perundungan, Haris membenarkan bahwa salah satu diantaranya adalah anak dari pesohor berinisial VR.

“Iya,” ujar Haris Suhendra saat ditanya soal kebenaran kabar keterlibatan anak VR.

Haris belum berkomentar lebih jauh terkait hal itu. Dia hanya mengatakan bahwa pihak sekolah juga bakal memanggil VR selaku wali murid.

Terlepas dari siapa saja pihak yang terlibat, Binus School Serpong berjanji akan mengusut tuntas dugaan perundungan tersebut.

Langkah ini dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap korban, sekaligus menegakkan aturan di sekolah.

“Kami sedang menyelidiki peristiwa ini secara serius dan cepat. Tujuan kami adalah memberikan dukungan kepada korban,” kata Haris.

Haris menegaskan bahwa pihak sekolah juga akan berupaya mencegah kejadian serupa terulang kembali pada masa mendatang.

“Binus School Serpong tidak akan menoleransi tindakan kekerasan dalam bentuk apa pun,” pungkasnya Haris.

Curhatan Ibunda Korban

Curhatan akun Mama Allena yang disebut adalah akun ibunda korban belakangan viral.

Dalam ceritanya, akun tersebut mengurai kronologi sang putra dianiaya oleh geng pembuat onar di sekolah.

Berikut adalah cerita di akun Mama Allena yang tengah viral:

“Ya benar adanya telah dilakukan kekerasan terhadap anak saya yang dilakukan seniornya anak-anak kelas 3 SMA Binus Inernasional School Serpong sekelompok genk sekolah, dan mereka mempunyai peran masing-masing dalam kejahatannya,” tulis akun Mama Allena.

“Sejak tanggal 2 Februari anak saya dihajar, dipiting, dicekik, diikat di tiang, ditendangin, diludahi bergantian, disundutin pake rokok badannya, dipukul pake kayu dari belakang, dihajar bagian perutnya, dan ditonton banyak orang, masih banyak lagi yang gak bisa saya sebutkan dan berlanjut part ke-2 sebelum pemilu, dihajar lagi dan dibakar tangannya pake korek api yang dipanasin,” ungkapnya.

“Dan tololnya mereka videokan, saya sudah dapat videonya dan mereka bilang itu hanya pemanasan, dan akan dilanjut lagi hari kamis, untungnya keburu saya tahu dan langsung bertindak malam itu juga. Kenapa anak saya tidak bisa melawan, karena diancam kalau lapor dan melawan adiknya yang kelas 6 SD akan dianiaya juga, akan dilecehkan dan bahkan mengancam membunuh,” sambungnya.

“Saya sempat berpikir apakah anak saya ada salah duluan pernah mukul orang atau berantem kenapa? tapi ternyata itu cuma ditatar kakak kelasnya yang katanya biar mentalnya kuat. Situ sehat tong natar anak gue, sini lu pada gantian gue tatar sekarang, gimana perasaan orang tua lu, waras kah?,” tulisnya.

Sementara pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan, publik masih dibuat penasaran dengan kebenaran isu yang menyeret nama Vincent Rompies tersebut.

Hingga artikel ini ditayangkan, pihak Vincent Rompies belum memberikan klarifikasi dan tanggapan terkait isu yang tengah viral.