Emiten Grup Salim PT Nusantara Infrastructure Tbk (META), melalui anak usahanya PT Portco Infranusantara (Portco) resmi melepas seluruh sahamnya di PT Intisentosa Alambahtera (ISAB), yang merupakan pemegang konsesi dari PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo.
Sebelumnya, PORTCO adalah adalah pemilik dan pemegang 60.174 lembar saham atau sebesar 39% saham dalam ISAB yang merupakan pemegang konsesi dari PT Pelindo untuk pembangunan dan pengoperasian terminal kargo kering dan basah di Pelabuhan Panjang, Lampung, dengan menggunakan dan mengelola lahan tambahan untuk pelayanan penyimpanan tangki.
“Transaksi ini merupakan bagian dari rencana transaksi sehubungan dengan telah terpenuhinya seluruh persyaratan pendahuluan,” ungkap Sekretaris Korporasi PT Nusantara Infrastruktur Dahlia Evawani, dikutip dari rilis Keterbukaan Informasi BEI pada Rabu, (15/3/2023).
Diketahui, Portco melaksanakan Perjanjian Jual Beli Saham Bersyarat dengan LDCI pada tanggal 7 Februari 2023. Dalam perjanjian itu, Nilai Transaksi yang dibayarkan oleh LDCI kepada PORTCO adalah sebesar Rp.87,95 miliar.
Sehubungan dengan telah dialihkannya seluruh saham milik PORTCO dalam ISAB, pada tanggal yang bersamaan dengan tanggal Transaksi, ISAB telah melakukan pembayaran kembali secara penuh atas Pinjaman Pemegang Saham kepada PORTCO, termasuk bunga yang harus dibayar namun belum dibayar berdasarkan perjanjian pinjaman pemegang saham yang ada yang mencapai sejumlah Rp34.3 miliar.
“Perseroan yakin bahwa pelaksanaan Transaksi tidak akan memberikan dampak negatif yang dapat mempengaruhi kegiatan usaha dan pertumbuhan Perseroan secara material, karena hingga saat ini Perseroan memiliki modal kerja dan arus kas yang memadai untuk menjalankan kegiatan operasional Perseroan,” ungkap Dahlia.
Sebagai informasi, PT Portco Infranusantara (“PORTCO”) adalah entitas anak Perseroan META yang merupakan perusahaan induk dan pemegang saham untuk unit pengelolaan usaha kepelabuhanan di Grup Salim.